Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Dalam pembelajaran seorang guru dituntut mampu mewujudkan suasana pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAIKEM) serta dapat mengembangkan minat belajar dan ketrampilan siswa. Sesuai dengan harapan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional disebutkan, ” Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.”


Untuk itu kita sebagai pendidik kita berusaha mencoba dengan berbagai model dan media pembelajaran guna terciptanya sebuah pembelajaran yang sangat diharapkan. Diantaranya dengan menggunakan media pembelajaran yang bahan bakunya dari lingkungan sekitar seperti bahan bekas yang didaur ulang hingga yang berbasis ICT.

Banyak penelitian yang menyebutkan bahwasannya media pembelajaran visual banyak membantu dalam memudahkan pemahaman siswa saat menerima materi pembelajaran. Seperti laporan hasil penelitian BAVA, yang menyebutkan bahwasanya rata-rata jumlah informasi (pengetahuan) yang diperoleh seseorang melalui indera menunjukkan komposisi sebagai berikut:



  1. melalui indera penglihatan atau visual (75%)

  2. melalui indera pendengaran atau auditory (13%)

  3. melalui indera sentuhan dan perabaan ( 6% ), dan

  4. melalui indera penciuman dan lidah ( 6% ) (Hernawan, 2006).

Laporan hasil penelitian BAVA tersebut menunjukkan dengan cukup gamblang bahwa pengetahuan seseorang ternyata paling banyak (75%) diperoleh secara visual atau melalui indera penglihatan. Ini mengandung pengertian betapa pentingnya peran media, khususnya media visual, dalam perolehan pengetahuan (hasil belajar) seseorang (siswa).

Maka dari itu penulis ingin berbagai pengalaman sesuai dengan kemampuan penulis yaitu dalam membuat sebuah aplikasi/media pembelajaran interaktif berbasis ICT dengan menggunakan beberapa software baik yang berbayar maupun gratisan. Beberapa software yang dapat digunakan selain media presentasi MS. Office Powerpoint diantaranya adalah sebagai berikut :



  • Adobe Flash

Dulu terkenal dengan nama Macromedia Flash,melihat namanya sudah dapat kita baca bahwasa Adobe Flash merupakan salah satu perangkat lunak komputer yang berguna untuk membuat file flash (swf,fla,juga exe). Untuk media belajar sangat menarik, karena Anda dapat membuat game dan aplikasi yang menarik. Namun dibutuhkan kejelian untuk mempelajari Action Script yang selalu digunakan dalam  setiap  langkahnya.



  •  Lectora

Lectora merupakan produk dari Perusahaan Trivantis. Lectora digunakan untuk membuat presentasi, penilaian, dan kursus pelatihan online. Software ini juga dapat digunakan untuk konversi dari presentasi Microsoft PowerPoint ke dalam konten e-learning.



  • Adobe Captivate

 Adobe Captivate merupakan software yang dapat digunakan untuk mengembangkan presentasi atau bahan ajar interaktif. Carakerja adobe Captivate mirip dengan Powerpoint, tetapi kelebihan Adobe Captivate adalah memiliki template untuk kuis dan tes yang dapat digunakan dengan mudah.

Soal-soal yang dibuat dapat ditampilkan secara random. Hasil kerja dari Adobe Captivate dapat dikemas dalam bentuk file swf atau exe.



  • .Aurora 3D

 Aurora 3D hampir sama dengan Powerpoint, namun yang membedakan yaitu bentuk tampilan background  yang bisa bergerak juga bisa berbentuk 3 dimensi. Selain itu aplikasi ini juga dapat berfungsi untuk membuat tulisan 3 dimensi dan membuat logo yang terlihat hidup karena efek yang disediakan memiliki kualitas prima dalam desain.



  •  Swish Max

 SWiSHmax adalah program alternatif untuk membuat animasi Flash yang cukup mudah bagi pemula karena tanpa harus menggunakan Action Script program ini sudah bisa membuat animasi Flash yang menarik karena memang Action Script tersebut telah disediakan di dalamnya. Anda dapat membuat animasi kompleks berupa teks, gambar, dan suara dengan cepat dan mudah.



  •  Wondershare Quis Creator

Teman-teman guru yang senang membuat SOAL INTERAKTIF bisa memanfaatkan software ini. Karena disini sudah disediakan beberapa template soal dari pilihan ganda, jawaban singkat, menjodohkan dll. Yang menarik lagi kita bisa memasang umpan balik dalam soal serta dapat mengetahui nilai dari soal yang dikerjakan (gambarannya seperti soal UKG).



  •  Hot Potatoes

 Mendengar kata potatoes pasti kita langsung terpikir sayuran kentang atau salah satu bahan makanan yg ada di dapur. Namun ini tidak ada kaitannya dengan hal di atas. Hot Potatoes adalah Software yang membantu Anda untuk membuat latihan pengajaran interaktif berbasis Web seperti Wondershare Quis Creator yang dapat dikirimkan ke setiap komputer yang terhubung dengan Internet yang dilengkapi dengan browser.

 Penulis menyadari bahwasa dari apa yang sudah dipaparkan di atas, masih banyak lagi aplikasi media pembelajaran yang lain yang dapat kita gunakan. Tidak dipungkiri mungkin dari sebagian pembaca ada yang penasaran ingin mempraktekkannya langsung, namun juga pasti ada yang merasa bingung.

Sebagai permulaan mari kita pakai dan mencoba software powerpoint yang sudah tersedia dalam laptop kita, sepengalaman penulis bila jeli dan telaten software powerpoint saja bisa kita jadikan media atau game pembelajaran yang menarik tidak kalah dengan hasil software di atas. Tinggal bagaimana kita “mengeksplorenya” hingga menjadi sebuah media pembelajaran yang powerfull bukan cuma tampilan slide yang bergonta-ganti.

Pustaka:

Depdiknas (2003) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Winataputra, Udin, dkk (2000). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : Universitas Terbuka

Susilana, Rudi,dkk (2009). Media Pembelajaran, Jakarta :CV.WACANA PRIMA bandung
Sumber https://www.kangmartho.com/

Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.